Ustman bin Affan meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda :" Sebaik-baik orang di antara umatku adalah ia yang membaca Al Quran, kemudian mengajarkannya kepada orang lain". (Bukhari, Tirmidzi dan Abu Daud).
Nasihat Rasulullah saw. kepada Abu Dzar: " Sering-seringlah kamu membaca Al Quran, karena Al Quran dapat menerangi hatimu di dunia dan akan berguna bagimu setelah kematianmu di akhirat nanti". (Ibnu Hayan).
Menurut riwayat Ubaidah Maliki, Rasulullah saw. pernah bersabda :" Hai umat Al Quran! Janganlah kamu meninggalkan Al Quran. Bacalah ia secara teratur siang dan malam, sebagaimana kamu diperintahkan untuk membacanya. Sampaikan dan sebarkanlah Al Quran; bacalah ia dengan suara yang baik; dan renungkanlah maknanya dan ajaranya, agar kamu dapat mengatur dan menghiasi hidupmu dengan baik. Janganlah kamu mengharapkan balasan dari bacaanmu itu di dunia, karena kamu pasti akan mendapatkan balasan di akhirat nanti ". (Baihaqi).
Dalam membaca Al Quran, hendaklah membacanya sebagaiman seorang hamba yang sedang mendengarkan firman Allah Yang Maha Pengaasih dan Maha Penyayang.
Adab membaca Al Quran adalah sebagai berikut :
- Berwudlu dan menggosok gigi.
- Duduklah di tempat yang sunyi, kalau mungkin.
- Menghadap ke arah kiblat, kalu mungkin.
- Dengan hati tenang, duduklah dan baca Al Quran seolah-olah sedang membaca dihadapan Allah.
- Jika memahami apa yang sedang dibaca, maka apabila membaca ayat tentang rahmat Allah, mintalah rahmat Allah kepada-Nya, bila membaca tentang ayat siksa Allah maka mintalah perlindungan dari-Nya agar terhindar dari siksa-Nya; dan apabila tentang kebesaran serta keagungan Allah, ucapkanlah Subhanallah.
- Usahakan sebisa mungkin untuk meneteskan air mata, walaupun hanya beberapa tetes.
- Jika membaca Al Quran dengan niat tidak untuk menghapalkan, bacalah dengan suara perlahan dan tidak terburu-buru.
- Kitab Al Quran harus ditempatkan di atas meja atau tempat lain yang tinggi ketika sedang di baca.
- Ketika membaca Al Quran, jangan berbicara dengan orang lain, tetapi jika perlu sekali maka tutuplah bacaan itu terlebih dahulu, apabila ingin melanjutkan maka mulailah dengan bacaan ta'awudz.
- Dianjurkan agar membaca Al Quran denga suara keras apabila ada orang lain di dekat, seperti di masjid.
- Taati semua hukum dan peraturan mengenai pembacaan ayat suci Al Quran seperti tajwid dan makharij (ilmu mengeluarkan bunyi)
- Dianjurka untuk melagukan dengan nada tertentu, seperti disebutkan dalam Hadist.
- Dianjurkan untuk memakai attar (minyak wangi yang tidak menggunakan alkohol).
- Tidak diperkenankan membaca Al Quran dengan bersandar, berbaring atau merentangkan kaki.
- Jika merasa lelah atau mengantuk maka hentikanlah dahulu, berbaringlah baru kemudian lanjutkan kembali.
- Tidak diperkenankan membaca Al Quran sambil berjalan.
Al Quran bukan hanya sebuah kitab yang dibaca oleh seorang muslim untuk memperoleh keuntungan rohani semata-mata. Tujuan diturunkan Al Quran sesungguhnya adalah untuk memberikan petunjuk kepad seluruh umat manusia dalam segala bentuk aktivitas kehidupannya. Hal ini dapat dicapai apabila kita dapat memahami maknanya dan mengamalkan ajarannya dengan penuh semangat pengabdian kepada-Nya.
Al Quran memerintahkan 5 hal yang wajib dipatuhi setiap muslim yaitu :
- Setiap muslim wajib mempercayai dan menjaga keaslian Al Quran sebagi kalamullah.
- Setiap muslim wajib membacanya setiap hari secara teratur.
- Setiap muslim wajib memahaminya secara sempurna.
- Setiap muslim wajib mengamalkan semua ajarannya sesuai dengan kemampuannya.
- Setiap muslim wajib menyampaikan kepada orang lain.
Alhamdulillah akhirnya selesai juga ketiknya.
Semoga bermanfaat.
NB. : Sumber dari : Islamic Renaisance oleh Maulana Muhammad Imran, Pakistan.
Kebanyakan kalau baca Al Quran tanpa memperhatikan syarat tersebut, cukup wudlu sedang pakaian dan lainnya kurang dperhatikan. Terima kasih infonya
ReplyDelete